Blok Timur
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
Dalam Perang Dingin, istilah Blok Timur (atau Blok Soviet) digunakan untuk menyebut Uni Soviet dan sekutu-sekutunya di Eropa Tengah dan Timur (Bulgaria, Cekoslovakia, Jerman Timur, Hungaria, Polandia, Rumania, dan–sampai awal 1960-an–Albania). Blok Timur juga adalah nama lain untuk Pakta Warsawa (aliansi militer yang dipimpin Uni Soviet) atau Comecon (organisasi ekonomi negara-negara komunis), yang dikenal juga dengan negara-negara Dinamo. Sekutu Soviet di luar Eropa seperti Mongolia, Kuba, Vietnam, Republik Rakyat Tiongkok dan Korea Utara juga sering disebut sebagai negara Blok Timur.
Meskipun Blok Timur bubar setelah pecahnya Revolusi 1989 dan keruntuhan Uni Soviet, istilah "Blok Timur" hingga saat ini masih digunakan untuk menyebutkan negara bekas komunis (Eropa Timur, Rusia dan negara eks-Soviet lainnya), ataupun negara yang saat ini masih berhaluan komunis (Korea Utara, Kuba, Laos, Republik Rakyat Tiongkok, dan Vietnam).