Lompat ke isi

Penyimpanan magnetik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2: Baris 2:
'''=== Magnetic Disk ==='''
'''=== Magnetic Disk ==='''


Magnetic disk merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer modern. Sebuah disk magnetik terdiri dari satu atau lebih piringan aluminium dengan sebuah lapisan yang dapat melekat. Awalnya piringan-piringan ini berdiameter 50 cm, namun kini diameternya hanya 3 sampai 12 cm, dengan piringan untuk komputer notebook adalah berdiameter kurang dari 3 cm dan masih dapat lebih kecil lagi. Sebuah head disk yang berisi sebuah koil induksi menggantung di atas permukaan, yang tertahan pada sebuah buntalan udara (kecuali untuk floppy disk, dimana head disk ini menyentuh permukaan). Ketika sebuah arus positif atau negatif melewati head tersebut, arus tersebut menarik permukaan dibawah head itu, dengan menyatukan partikel-partikel magnetik yang menghadap kekiri atau menghadap ke kanan, tergantung pada polaritas arus drive tersebut. Ketika head tersebut melewati daerah yang bermagnet, sebuah arus positif atau negatif dimunculkan pada head tersebut, yang memungkinkannya untuk membaca kembali bit-bit yang telah disimpan sebelumnya. Jadi ketika piringan itu berputar dibawah head disk, serangkaian bit-bit dapat ditulis dan kemudian dubaca kembali.
Magnetic disk merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer modern. Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read−write head yang ditempatkan diatas permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sector. Fixed−head disk memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan Moving−head disk (atau sering
Urutan melingkar bit-bit yang ditulis ketika disk melakukan suatu putaran penuh disebut '''track.''' Setiap track dibagi kedalam '''sektor-sektor''' yang memiliki panjang tetap, yang berisi 512 byte data, yang didahului oleh sebuah permulaan yang memungkinkan head disk disinkronisasikan sebelum menulis atau membaca setelah data adalah Error-Correcting Code (ECC), entah itu sebuah kode Hamming, atau lebih umum lagi, sebuah kode yang dapat mengoreksi berbagai macam kesalahan yang disebut '''kode Read-Solomon.''' Antara sektor-sektor yang berurutan terdapat sebuah '''gap antarsektor''' kecil. Beberapa perusahaan pembuat komputer membuat kapasitas-kapasitas disk mereka dalam keadaan tidak diformat (seolah-olah setiap track hanya berisi data), namun suatu ukuran yang sebenarnya adalah kapasitas yang telah diformat, yang tidak memasukkan permulaan, ECC dan gap-gap sebagai data. Kapasitas yang telah diformat biasanya sekitar 15% lebih rendah dari kapasitas yang telah diformat.
dikenal dengan nama hard disk) hanya memiliki satu head yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang lainnya.
Semua disk memiliki lengan-lengan yang mampu bergerak keluar masuk pada kumparan dan piringan yang berputar sehingga berbentuk jarak-jarak radial yang berbeda. Pada setiap jarak radial, sebuah track berbeda dapat ditulis. Jadi, track-track adalah serangkaian lingkaran-lingkaran konsentrik disekitar kumparan. Lebar sebuah track bergantung pada seberapa besar head tersebut dan seberapa akurat head itu dapat ditempatkan secara radial. Dengan teknologi dewasa ini, disk-disk memiliki antara 800 dan 2000 track per sentimeter, yang menghasilkan lebar-lebar track yang berkisar antara 5 sampai 10 mikron (1 mikro = 1/1000 mm). Harus diperhatikan bahwa sebuah track bukan sebuah alur fisik pada permukaan, tetapi hanya sebuah cincin berbahan magnet, dengan daerah-daerah pelindung kecil yang memisahkan dari track-track di dalam atau di luar track tersebut. (dikutip dari '''''BUKU ORGANISASI KOMPUTER TERSTRUKTUR; ANDREW S. TANENBAUM; JILID 1''''')

[[Kategori:Media penyimpanan]]
[[Kategori:Media penyimpanan]]
[[Kategori:Media penyimpanan data komputer]]
[[Kategori:Media penyimpanan data komputer]]

Revisi per 26 Mei 2009 13.21

=== Magnetic Disk ===

Magnetic disk merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer modern. Sebuah disk magnetik terdiri dari satu atau lebih piringan aluminium dengan sebuah lapisan yang dapat melekat. Awalnya piringan-piringan ini berdiameter 50 cm, namun kini diameternya hanya 3 sampai 12 cm, dengan piringan untuk komputer notebook adalah berdiameter kurang dari 3 cm dan masih dapat lebih kecil lagi. Sebuah head disk yang berisi sebuah koil induksi menggantung di atas permukaan, yang tertahan pada sebuah buntalan udara (kecuali untuk floppy disk, dimana head disk ini menyentuh permukaan). Ketika sebuah arus positif atau negatif melewati head tersebut, arus tersebut menarik permukaan dibawah head itu, dengan menyatukan partikel-partikel magnetik yang menghadap kekiri atau menghadap ke kanan, tergantung pada polaritas arus drive tersebut. Ketika head tersebut melewati daerah yang bermagnet, sebuah arus positif atau negatif dimunculkan pada head tersebut, yang memungkinkannya untuk membaca kembali bit-bit yang telah disimpan sebelumnya. Jadi ketika piringan itu berputar dibawah head disk, serangkaian bit-bit dapat ditulis dan kemudian dubaca kembali. Urutan melingkar bit-bit yang ditulis ketika disk melakukan suatu putaran penuh disebut track. Setiap track dibagi kedalam sektor-sektor yang memiliki panjang tetap, yang berisi 512 byte data, yang didahului oleh sebuah permulaan yang memungkinkan head disk disinkronisasikan sebelum menulis atau membaca setelah data adalah Error-Correcting Code (ECC), entah itu sebuah kode Hamming, atau lebih umum lagi, sebuah kode yang dapat mengoreksi berbagai macam kesalahan yang disebut kode Read-Solomon. Antara sektor-sektor yang berurutan terdapat sebuah gap antarsektor kecil. Beberapa perusahaan pembuat komputer membuat kapasitas-kapasitas disk mereka dalam keadaan tidak diformat (seolah-olah setiap track hanya berisi data), namun suatu ukuran yang sebenarnya adalah kapasitas yang telah diformat, yang tidak memasukkan permulaan, ECC dan gap-gap sebagai data. Kapasitas yang telah diformat biasanya sekitar 15% lebih rendah dari kapasitas yang telah diformat. Semua disk memiliki lengan-lengan yang mampu bergerak keluar masuk pada kumparan dan piringan yang berputar sehingga berbentuk jarak-jarak radial yang berbeda. Pada setiap jarak radial, sebuah track berbeda dapat ditulis. Jadi, track-track adalah serangkaian lingkaran-lingkaran konsentrik disekitar kumparan. Lebar sebuah track bergantung pada seberapa besar head tersebut dan seberapa akurat head itu dapat ditempatkan secara radial. Dengan teknologi dewasa ini, disk-disk memiliki antara 800 dan 2000 track per sentimeter, yang menghasilkan lebar-lebar track yang berkisar antara 5 sampai 10 mikron (1 mikro = 1/1000 mm). Harus diperhatikan bahwa sebuah track bukan sebuah alur fisik pada permukaan, tetapi hanya sebuah cincin berbahan magnet, dengan daerah-daerah pelindung kecil yang memisahkan dari track-track di dalam atau di luar track tersebut. (dikutip dari BUKU ORGANISASI KOMPUTER TERSTRUKTUR; ANDREW S. TANENBAUM; JILID 1)