Lompat ke isi

Kabinet Merah Putih

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Kabinet Prabowo Subianto)
Kabinet Merah Putih

Kabinet Pemerintahan Indonesia ke-41
Foto bersama seusai pelantikan
Dibentuk21 Oktober 2024
Struktur pemerintahan
PresidenPrabowo Subianto
Wakil PresidenGibran Rakabuming Raka
Pejabat setingkat menteri8
Jumlah menteri48
Jumlah wakil menteri55
Total jumlah menteri110
Partai anggotaKoalisi:
  Golkar
  PKB
  PAN
  PSI
  Gelora
  PBB
  PKP
  PRIMA
Dukungan:
  PDI-P
  NasDem
  PKS
  PPP
  Buruh
  Garuda
Status di legislatifDPR RI
Koalisi mayoritas:
348 / 580
Sejarah
Pemilihan umumPemilihan Presiden 2024
Pemilihan Legislatif 2024
PeriodeDPR RI 2024–2029
Nasihat dan persetujuanDPR RI
DPD RI (tertentu)
PendahuluKabinet Indonesia Maju

Kabinet Merah Putih (disingkat KMP) adalah kabinet pemerintahan Indonesia dibawah pimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Susunan kabinet ini berasal dari kalangan profesional, usulan gabungan partai politik pengusung pasangan Prabowo-Gibran pada Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju dan juga tim sukses Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.

Latar belakang

[sunting | sunting sumber]

Prabowo Subianto berencana membentuk kabinet zaken (zakenkabinet), yakni kabinet yang diisi oleh para ahli di bidangnya masing-masing.[1] Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menjelaskan bahwa kabinet ini diisi orang-orang yang memiliki kompetensi di bidangnya, mereka yang terpilih memiliki latar belakang atau diusulkan oleh partai politik.[2]

Terdapat sebuah rumor di mana kabinet ini melakukan penambahan jumlah menteri dari sebelumnya 34 menjadi 44.[3] Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya belum memastikan jumlah kementerian dalam kabinet. Tetapi, Dasco menyebut Kabinet Prabowo akan terjadi penambahan jumlah menteri nantinya.[4] Untuk mengakomodir rencana itu, Badan Legislasi DPR dan pemerintah merampungkan pembahasan revisi UU Kementerian Negara.[5] Sehingga dari batas kementerian negara yang berjumlah 34 kementerian dapat bertambah menyesuaikan kebutuhan pemerintahan baru.[6]

Ada berbagai usulan untuk pemecahan fungsi kementerian-kementerian yang ada, seperti Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dipisahkan menjadi Kementerian Energi dan Petrokimia serta Kementerian Mineral dan Batu Bara. Ketua Indonesian Mining & Energy Forum (IMEF), Singgih Widagdo mengatakan alasan pemisahan Kementerian ESDM karena permasalahan di kedua sektor, yakni sektor energi dan petrokimia dan sektor mineral dan batu bara berbeda satu sama lain.[7] Selain itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang dibentuk Presiden Joko Widodo setelah menggabungkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat, kemudian akan dipisahkan lagi seperti sebelumnya.[8] Sebelumnya beredar wacana pemisahan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia pada pemerintahan mendatang, Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas menjelaskan bahwa pihaknya tidak mendapatkan informasi lebih lanjut soal pemisahan kementerian wacana tersebut, dan ia menegaskan pembentukan kementerian adalah wewenang dari Prabowo.[9][10]

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra sekaligus adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo menyebut akan ada 4 lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang yang dipilih untuk menjadi Menteri dalam kabinet Prabowo.[11] Terdapat beberapa alumni SMA Taruna Nusantara yang bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju; yaitu Agus Harimurti Yudhoyono, Agust Jovan Latuconsina, Herzaky Mahendra Putra, Sudaryono, Sugiono dan Prasetyo Hadi.[12][13][14]

Dasco mengatakan susunan kabinet akan difinalisasi tujuh hari sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.[15] Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memastikan rencana pengumuman susunan kabinet Prabowo pada tanggal 20 Oktober, malam hari setelah pelantikan.[16][17]

Pada tanggal 15 sampai 18 Oktober 2024, Prabowo memanggil 109 calon menteri dan calon wakil menteri ke kediamannya di Jakarta Selatan.[18] Kabinet ini diumumkan pada 20 Oktober 2024, malam hari setelah Presiden Prabowo mengambil sumpah di hadapan MPR-RI, dengan nama Kabinet Merah Putih, dan seluruh jajaran menteri dan wakil menteri dilantik keesokan harinya pada 21 Oktober 2024.[19] Karena penambahan jumlah Kementerian, beberapa kementerian mengalami perubahan nama dan nomenklatur serta pemisahan dari kementerian sebelumnya.[20] Hal tersebut diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 139 Tahun 2024 yang diteken oleh Presiden Prabowo Subianto.[21]

Dilihat dari nama kabinet baru ini, nama Kabinet Merah Putih memiliki kemiripan dengan nama koalisi pendukung Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dalam Pemilihan umum Presiden Indonesia 2014 yaitu Koalisi Merah Putih.[22]

Perubahan nomenklatur

[sunting | sunting sumber]

Kabinet Merah Putih terdiri dari 7 kementerian koordinator dan 41 kementerian. Banyak di antaranya merupakan kementerian baru yang merupakan pemecahan dari kementerian sebelumnya.[23][21][24][25]

Kementerian koordinator
Nama kementerian Keterangan
Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Pemecahan dari Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pemecahan dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Kementerian baru
Kementerian Koordinator Bidang Pangan
Kementerian
Nama kementerian Keterangan
Kementerian Lingkungan Hidup Pemecahan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Kementerian Kehutanan
Kementerian Pekerjaan Umum Pemecahan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman
Kemeneterian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Pemecahan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Kementerian Transmigrasi
Kementerian Pariwisata Pemecahan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Kementerian Ekonomi Kreatif
Kementerian Koperasi Pemecahan dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Pemecahan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi
Kementerian Kebudayaan
Kementerian Hukum Pemecahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Kementerian Hak Asasi Manusia
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan
Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Peningkatan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional[26]
Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Peningkatan dari Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia[21]

Komposisi

[sunting | sunting sumber]
Presiden Wakil Presiden
Prabowo Subianto Gibran Rakabuming Raka
No. Jabatan[27] Potret Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat Partai
Menteri Koordinator
1 Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
2 Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra 21 Oktober 2024 Petahana PBB
3 Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
4 Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
5 Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono 21 Oktober 2024 Petahana Demokrat
6 Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar 21 Oktober 2024 Petahana PKB
7 Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan 21 Oktober 2024 Petahana PAN
Menteri
8 Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
9 Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
10 Menteri Luar Negeri Sugiono 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
11 Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
12 Menteri Agama Nasaruddin Umar 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
13 Menteri Hukum Supratman Andi Agtas 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
14 Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
15 Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
16 Menteri Keuangan Sri Mulyani 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
17 Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
18 Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
19 Menteri Kebudayaan Fadli Zon 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
20 Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
21 Menteri Sosial Saifullah Yusuf 21 Oktober 2024 Petahana PKB
22 Menteri Ketenagakerjaan Yassierli 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
23 Menteri Pelindungan Pekerja Migran/
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran
Abdul Kadir Karding 21 Oktober 2024 Petahana PKB
24 Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
25 Menteri Perdagangan Budi Santoso 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
26 Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
27 Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo 21 Oktober 2024 Petahana Demokrat
28 Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
29 Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto 21 Oktober 2024 Petahana PAN
30 Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara 21 Oktober 2024 Petahana Demokrat
31 Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
32 Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
33 Menteri Pertanian Amran Sulaiman 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
34 Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni 21 Oktober 2024 Petahana PSI
35 Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
36 Menteri Agraria dan Tata Ruang/
Kepala Badan Pertanahan Nasional
Nusron Wahid 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
37 Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
Rachmat Pambudy 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
38 Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Rini Widyantini 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
39 Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
40 Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Wihaji 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
41 Menteri Lingkungan Hidup/
Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup
Hanif Faisol Nurofiq 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
42 Menteri Investasi dan Hilirisasi/
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal
Rosan Roeslani 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
43 Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
44 Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Maman Abdurrahman 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
45 Menteri Pariwisata Widiyanti Putri 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
46 Menteri Ekonomi Kreatif/
Kepala Badan Ekonomi Kreatif
Teuku Riefky Harsya 21 Oktober 2024 Petahana Demokrat
47 Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Choiri Fauzi 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
48 Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo 21 Oktober 2024 Petahana Golkar

Wakil Menteri

[sunting | sunting sumber]

Adapun wakil menteri yang dilantik sebanyak 56 orang pada 21 Oktober 2024, terbanyak dalam 1 kabinet sepanjang sejarah Indonesia[27][28]

No. Jabatan Potret Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat Partai
Wakil Menteri Koordinator
1 Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Lodewijk Freidrich Paulus 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
2 Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Otto Hasibuan 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Wakil Menteri
3 Wakil Menteri Sekretaris Negara Bambang Eko Suhariyanto 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Juri Ardiantoro 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
4 Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto 21 Oktober 2024 Petahana PAN
Ribka Haluk 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
5 Wakil Menteri Luar Negeri Anis Matta 21 Oktober 2024 Petahana Gelora
Arrmanatha Christiawan Nasir 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Arif Havas Oegroseno 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
6 Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
7 Wakil Menteri Agama Muhammad Syafi'i 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
8 Wakil Menteri Hukum Eddy Hiariej 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
9 Wakil Menteri Hak Asasi Manusia Mugiyanto 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
10 Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
11 Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
Suahasil Nazara 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Anggito Abimanyu 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
12 Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Atip Latipulhayat 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Fajar Riza Ul Haq 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
13 Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Fauzan 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Stella Christie 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
14 Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha 21 Oktober 2024 Petahana PSI
15 Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
16 Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono 21 Oktober 2024 Petahana PRIMA
17 Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
18 Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran/
Wakil Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran
Christina Aryani 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
Dzulfikar Ahmad Tawalla 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
19 Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza 21 Oktober 2024 Petahana PKB
20 Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti 21 Oktober 2024 Petahana Golkar
21 Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Yuliot Tanjung 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
22 Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
23 Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah 21 Oktober 2024 Petahana Gelora
24 Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Ahmad Riza Patria 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
25 Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi 21 Oktober 2024 Petahana PAN
26 Wakil Menteri Perhubungan Suntana 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
27 Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
Nezar Patria 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
28 Wakil Menteri Pertanian Sudaryono 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
29 Wakil Menteri Kehutanan Sulaiman Umar Siddiq 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
30 Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Didit Herdiawan 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
31 Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/
Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional
Ossy Dermawan 21 Oktober 2024 Petahana Demokrat
32 Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/
Wakil Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
Febrian Alphyanto Ruddyard 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
33 Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Purwadi Arianto 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
34 Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Aminuddin Ma'ruf 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
Dony Oskaria 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
35 Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/
Wakil Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Isyana Bagoes Oka 21 Oktober 2024 Petahana PSI
36 Wakil Menteri Lingkungan Hidup/
Wakil Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup
Diaz Hendropriyono 21 Oktober 2024 Petahana PKP
37 Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/
Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal
Todotua Pasaribu 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
38 Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
39 Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Helvi Yuni Moraza 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra
40 Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
41 Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/
Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif
Irene Umar 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
42 Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Veronica Tan 21 Oktober 2024 Petahana Perindo
43 Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat 21 Oktober 2024 Petahana Gerindra

Pejabat setingkat anggota kabinet

[sunting | sunting sumber]

Berikut adalah pejabat setingkat anggota kabinet pada Kabinet Merah Putih:

Pejabat setingkat menteri

[sunting | sunting sumber]
No. Jabatan Potret Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat Partai
1 Jaksa Agung ST Burhanuddin 23 Oktober 2019 Petahana Nonpartai
2 Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal TNI Agus Subiyanto 22 November 2023 Petahana Nonpartai
3 Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo 27 Januari 2021 Petahana Nonpartai
4 Kepala Badan Intelijen Negara Muhammad Herindra 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
5 Kepala Staf Kepresidenan Anto Mukti Putranto 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
6 Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
7 Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Basuki Hadimuljono 5 November 2024 Petahana Nonpartai
8 Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan 21 Oktober 2024 Petahana Golkar

Pejabat setingkat wakil menteri

[sunting | sunting sumber]
No. Jabatan Potret Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat Partai
1 Wakil Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
2 Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional Mari Elka Pangestu 5 November 2024 Petahana Nonpartai

Sekretaris Kabinet

[sunting | sunting sumber]

Menurut Peraturan Presiden Nomor 139 Tahun 2024, jabatan Sekretaris Kabinet (Seskab) dalam Kabinet Merah Putih berada di bawah Menteri Sekretaris Negara dan tidak lagi setingkat menteri. Peraturan Presiden yang sama meleburkan Sekretariat Kabinet ke dalam Kementerian Sekretariat Negara.[21][20] Jabatan ini, menurut Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, adalah setingkat eselon II setelah Perpres baru mengenai Kementerian Sekretariat Negara ditetapkan.[29][30]

No. Jabatan Potret Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat Partai
1 Sekretaris Kabinet Mayor TNI Teddy Indra Wijaya 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai

Pejabat Khusus Presiden

[sunting | sunting sumber]

Presiden Prabowo secara resmi melantik Pejabat Khusus Presiden yang meliputi Penasihat Khusus, Utusan Khusus, dan Staf Khusus. Peresmian dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa, 22 Oktober 2024. Pelantikan Penasihat Khusus Presiden berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 140/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Penasihat Khusus Presiden, Utusan Khusus berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 76/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Utusan Khusus Presiden Periode 2024–2029 dan Staf Khusus Presiden berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 75/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Staf Khusus Presiden.[31] Utusan Khusus, Penasihat Khusus dan Staf Khusus Presiden yang ditunjuk meliputi:

Utusan Khusus Presiden

[sunting | sunting sumber]

Staf Khusus Presiden

[sunting | sunting sumber]

Proporsi partai

[sunting | sunting sumber]

Untuk jabatan menteri, komposisi partai politik dibanding nonpartai politik adalah 25 berbanding 23, dengan rincian sebagai berikut:

Partai Menteri
Partai Golongan Karya (8 orang) Airlangga Hartarto Menteri Koordinator Perekonomian
Agus Gumiwang Kartasasmita Menteri Perindustrian
Bahlil Lahadalia Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
Meutya Hafid Menteri Komunikasi dan Digital
Nusron Wahid Menteri Agraria dan Tata Ruang/
Kepala Badan Pertanahan Nasional
Wihaji Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Maman Abdurrahman Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
Dito Ariotedjo Menteri Pemuda dan Olahraga
Partai Gerakan Indonesia Raya (6 orang) Prasetyo Hadi Menteri Sekretaris Negara
Sugiono Menteri Luar Negeri
Supratman Andi Agtas Menteri Hukum
Fadli Zon Menteri Kebudayaan
Maruarar Sirait Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman
Rachmat Pambudy Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
Partai Demokrat (4 orang) Agus Harimurti Yudhoyono Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan
Dody Hanggodo Menteri Pekerjaan Umum
Iftitah Sulaiman Suryanagara Menteri Transmigrasi
Teuku Riefky Harsya Menteri Ekonomi Kreatif/
Kepala Badan Ekonomi Kreatif
Partai Kebangkitan Bangsa (3 orang) Muhaimin Iskandar Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat
Saifullah Yusuf Menteri Sosial
Abdul Kadir Karding Menteri Pelindungan Pekerja Migran/
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran
Partai Amanat Nasional (2 orang) Zulkifli Hasan Menteri Koordinator Pangan
Yandri Susanto Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal
Partai Bulan Bintang (1 orang) Yusril Ihza Mahendra Menteri Koordinator Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan
Partai Solidaritas Indonesia (1 orang) Raja Juli Antoni Menteri Kehutanan

Keterangan: Pejabat setingkat menteri dan kepala lembaga nonkementerian tidak dimasukkan dalam daftar ini.

Komposisi wakil menteri asal partai politik dibanding nonpartai politik adalah 23 berbanding 32, dengan rincian sebagai berikut:

Partai Wakil Menteri
Partai Gerakan Indonesia Raya (9 orang) Muhammad Syafi'i Wakil Menteri Agama
Thomas Djiwandono Wakil Menteri Keuangan
Immanuel Ebenezer Wakil Menteri Ketenagakerjaan
Ahmad Riza Patria Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal
Angga Raka Prabowo Wakil Menteri Komunikasi dan Digital
Sudaryono Wakil Menteri Pertanian
Ferry Juliantono Wakil Menteri Koperasi
Helvi Yuni Moraza Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
Taufik Hidayat Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga
Partai Golongan Karya (3 orang) Lodewijk Freidrich Paulus Wakil Menteri Koordinator Politik dan Keamanan
Christina Aryani Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran/
Wakil Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran
Dyah Roro Esti Wakil Menteri Perdagangan
Partai Amanat Nasional (2 orang) Bima Arya Sugiarto Wakil Menteri Dalam Negeri
Viva Yoga Mauladi Wakil Menteri Transmigrasi
Partai Gelombang Rakyat (2 orang) Anis Matta Wakil Menteri Luar Negeri
Fahri Hamzah Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman
Partai Solidaritas Indonesia (2 orang) Giring Ganesha Wakil Menteri Kebudayaan
Isyana Bagoes Oka Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/
Wakil Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Partai Demokrat (1 orang) Ossy Dermawan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/
Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional
Partai Kebangkitan Bangsa (1 orang) Faisol Riza Wakil Menteri Perindustrian
Partai Persatuan Indonesia (1 orang) Veronica Tan Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Partai Rakyat Adil Makmur (1 orang) Agus Jabo Priyono Wakil Menteri Sosial
Partai Keadilan dan Persatuan (1 orang) Diaz Hendropriyono Wakil Menteri Lingkungan Hidup/
Wakil Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Prabowo Usung Zaken Kabinet, Harapan Baru untuk Profesionalisme Pemerintahan?". kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  2. ^ "Gerindra Ungkap Prabowo Ingin Zaken Kabinet, Jumlah Menteri Dihitung". detik.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  3. ^ "Rumor Ada 44 Menteri di Kabinet Prabowo - Gibran [Metro Hari Ini]". YouTube - METRO TV. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  4. ^ "Dasco Ungkap Ada Penambahan Menteri Era Prabowo, Jumlah Disimulasikan". detik.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  5. ^ "Revisi UU Kementerian Negara dan Wantimpres Disahkan Pekan Depan". kompas.com. 13 September 2024. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  6. ^ "'Revisi kurang delapan jam' UU Kementerian Negara buka jalan bagi 'kabinet jumbo' Prabowo". bbc.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-14. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  7. ^ "Kementerian Energi & Tambang Diusulkan Terpisah, Ini Alasannya." cnbcindonesia.com. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  8. ^ "Perlukah Prabowo Pecah Kementerian Perumahan dari PUPR?". CNN Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-14. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  9. ^ "Menkumham: Pemisahan Kementerian Itu Wewenang Presiden Terpilih". idntimes.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-10-07. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 
  10. ^ "Soal Pemisahan Kemenkumham, Menkumham: Kewenangannya Presiden Terpilih". kompas.com. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 
  11. ^ "Menerka Empat Lulusan Taruna Nusantara yang Bakal Jadi Menteri Prabowo". cnnindonesia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  12. ^ "Hashim Sebut 4 Lulusan SMA Taruna Nusantara bakal Jadi Menteri Prabowo". cnbcindonesia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  13. ^ "Digadang Jadi Menlu di Kabinet Prabowo, Sugiono: Hak Presiden". metrotvnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  14. ^ "AHY Mengaku Sudah Berbincang dengan Prabowo Soal 4 Alumni Taruna Nusantara yang Bakal Jadi Menteri". beritasatu.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  15. ^ "Gerindra: Susunan Menteri Kabinet Prabowo Final H-7 Pelantikan". cnnindonesia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-09-12. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  16. ^ "Moeldoko Pastikan Prabowo Umumkan Nama Menteri 20 Oktober". cnnindonesia.com. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 
  17. ^ "Moeldoko Sebut Prabowo akan Umumkan Jajaran Menteri Kabinet 20 Oktober Malam". bisnis.com. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 
  18. ^ Media, Kompas Cyber (2024-10-16). "Daftar 100-an Calon Menteri, Wamen, dan Kepala Badan yang Dipanggil Prabowo". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-10-21. 
  19. ^ "Prabowo Lantik Menteri Kabinet Merah Putih Senin Pagi". VOA Indonesia. 2024-10-21. Diakses tanggal 2024-10-21. 
  20. ^ a b "Inilah Kementerian Negara Kabinet Merah Putih". Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. 22 Oktober 2024. Diakses tanggal 22 Oktober 2024. 
  21. ^ a b c d "Penataan Tugas dan Fungsi Kementerian Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024". Peraturan Presiden No. 67 Tahun 2019. 
  22. ^ "Koalisi Merah Putih Diformalkan Hari ini". 2014-10-08. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-12. Diakses tanggal 2024-10-21. 
  23. ^ "Ini Bocoran Sementara Mitra 13 Komisi di DPR, Banyak Kementerian Dipecah". detiknews. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-11-10. Diakses tanggal 2024-10-10. 
  24. ^ "19 Kementerian Baru di Kabinet Prabowo: Kementerian HAM hingga Hutan". Tempo. 2024-10-10. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-11-10. Diakses tanggal 2024-10-10. 
  25. ^ Setiawati, Susi. "Kabinet Prabowo Bakal Gemuk, Mirip Era Orde Baru Soeharto?". CNBC Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-11-10. Diakses tanggal 2024-10-10. 
  26. ^ "BKKBN nyatakan siap dengan pembentukan Kementerian Kependudukan". Antara News. 2024-10-07. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-11-09. Diakses tanggal 2024-10-10. 
  27. ^ a b Eva Safitri (20 Oktober 2024). "Lengkap! Susunan Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran". Detik.com. Diakses tanggal 20 Oktober 2024. 
  28. ^ "Wakil Menteri Kabinet Merah Putih". Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. 22 Oktober 2024. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-11-08. Diakses tanggal 6 November 2024. 
  29. ^ Verda Nano Setiawan (21 Oktober 2024). "Bos PCO Hasan Nasbi: Seskab Teddy Indra akan berada di bawah Setneg". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 21 Oktober 2024. 
  30. ^ Walda Marison (21 Oktober 2024). Didik Kusbiantoro, ed. "TNI AD pastikan Mayor Teddy segera sertijab Wadanyonif 328/Dirgahayu". AntaraNews.com. Diakses tanggal 21 Oktober 2024. 
  31. ^ https://www.presidenri.go.id/siaran-pers/presiden-prabowo-resmi-lantik-para-penasihat-khusus-utusan-khusus-dan-staf-khusus-presiden

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Kabinet Pemerintahan Indonesia
Didahului oleh:
Kabinet Indonesia Maju
Kabinet Merah Putih
2024–sekarang
Diteruskan oleh:
Petahana