Trias Akhir
Trias Akhir adalah kala terakhir dari periode Trias, yang dimulai pada 237 juta tahun lalu, hingga 201.3 juta tahun lalu.
Banyak jenis dinosaurus awal muncul di saat ini termasuk Plateosaurus, Coelophysis dan Eoraptor. Pterosauria mendonimasi langit, sementara Ichthyosauria menjadi reptil dominan di lautan.
Di akhir Trias Akhir, beberapa peristiwa menyebabkan Peristiwa kepunahan yang mirip dengan yang memusnahkan dinosaurus. Peristiwa ini dikenal dengan Peristiwa Kepunahan Trias-Jura. Tidak seperti kepunahan massal kapur-paleogen, alasal terjadinya kepunahan ini masih belum diketahui. Ada banyak teori yang mencoba menjawab pertanyaan ini. Beberapa diantaranya adalah teori tumbukan meteor, tsunami, atau semburan massa korona dari matahari.
Peristiwa pluvial Karnium
[sunting | sunting sumber]Meski periode Trias, secara umum beriklim kering, terjadi perubahan iklim besar pada periode ini, yaitu Peristiwa pluvial (berhubugan dengan hujan) Karnium. (PPK) Merupakan sebuah perubahan iklim global sekaligus serangkaian kepunahan.[1][2] Pergeseran di isotop karbon dan oksigen menandakan adanya pemanasan global.[3][4][5]
Tingkat kepunahan tinggi terjadi di jenis ammonoid, conodonta, byrozoa, dan crinoida.[1] Inovasi evolusi besar terjadi setelah PPK berakhir antara lain adalah nanofosil calcalreous, dinoasurus, dan koral skleraktinia.[2][3]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Simms M.J. (1989). "Synchroneity of climatic change and extinctions in the late Triassic". Geology. 17: 265–268.
- ^ a b Furin S.; et al. (2006). "High-precision U-Pb zircon age from the Triassic of Italy: implications for the Triassic time scale and the Carnian origin of calcareous nannoplankton and dinosaurs". Geology. 34 (12): 1009–1012.
- ^ a b Dal Corso J.; et al. (2012). "Discovery of a major negative δ13C spike in the Carnian (Late Triassic) linked to the eruption of Wrangellia flood basalts". Geology. 40 (1): 79–82.
- ^ Hornung T.; et al. (2007). "Multistratigraphic constrains in the NW Tethyan "Carnina Crisis"". New Mexico Museum of Natural History and Science Bulletin. 41: 59–67.
- ^ Rigo M. (2010). "Palaeoecology of late Triassic conodonts: Constraints from oxygen isotopes in biogenic apatite". Acta Palaeontologica Polonica. 55 (3): 471–478.