Lompat ke isi

Ginandjar Kartasasmita: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 70: Baris 70:
Ginandjar bersekolah di [[Kolese Kanisius]] di [[Jakarta]]. Seringnya bergaul dengan mahasiswa berkebangsaan dan latar belakang agama lain memicu nasionalismenya. Setelah satu tahun belajar di [[Institut Teknologi Bandung]] (ITB), ia dianugerahi beasiswa ke [[Universitas Pertanian dan Teknologi Tokyo]], tempat ia belajar teknik kimia (kimia industri) dari tahun 1960 hingga 1965.
Ginandjar bersekolah di [[Kolese Kanisius]] di [[Jakarta]]. Seringnya bergaul dengan mahasiswa berkebangsaan dan latar belakang agama lain memicu nasionalismenya. Setelah satu tahun belajar di [[Institut Teknologi Bandung]] (ITB), ia dianugerahi beasiswa ke [[Universitas Pertanian dan Teknologi Tokyo]], tempat ia belajar teknik kimia (kimia industri) dari tahun 1960 hingga 1965.


Sekembalinya ke Indonesia pada tanggal 15 Oktober 1965 setelah [[Gerakan 30 September|kudeta militer yang gagal]], Ginandjar bekerja di Komando Operasi Tertinggi (KOTI) militer selama satu tahun.<ref name="Kartasasmita2013">{{cite book|author=Ginandjar Kartasasmita|title=Managing Indonesia's Transformation: An Oral History|url=https://books.google.com/books?id=9na6CgAAQBAJ&pg=PA29|year=2013|publisher=World Scientific|isbn=978-981-4405-39-3|pages=28–}}</ref> Pada tahun 1967 menjabat sebagai Staf Direktorat Jenderal Penelitian dan Pengembangan [[TNI Angkatan Udara]], dan pada tahun 1968–1971 menjadi Kepala Biro Penelitian Analisis dan Perundang-undangan di Sekretariat Kabinet.<ref>{{cite news|title=Profil - Ginandjar Kartasasmita Politisi, Birokrat|url=https://m.merdeka.com/ginandjar-kartasasmita/profil/|accessdate=10 April 2018|publisher=merdeka.com}}</ref> Dia adalah profesor tamu di [[Universitas Waseda]].
Sekembalinya ke Indonesia pada tanggal 15 Oktober 1965 setelah [[Gerakan 30 September|kudeta militer yang gagal]], Ginandjar bekerja di Komando Operasi Tertinggi (KOTI) militer selama satu tahun.<ref name="Kartasasmita2013">{{cite book|author=Ginandjar Kartasasmita|title=Managing Indonesia's Transformation: An Oral History|url=https://books.google.com/books?id=9na6CgAAQBAJ&pg=PA29|year=2013|publisher=World Scientific|isbn=978-981-4405-39-3|pages=28–}}</ref> Pada tahun 1967 menjabat sebagai Staf Direktorat Jenderal Penelitian dan Pengembangan [[TNI Angkatan Udara]], dan pada tahun 1968–1971 menjadi Kepala Bagian Penelitian Biro Analisis dan Perundang-undangan [[Sekretariat Kabinet Republik Indonesia]].<ref>{{cite news|title=Profil - Ginandjar Kartasasmita Politisi, Birokrat|url=https://m.merdeka.com/ginandjar-kartasasmita/profil/|accessdate=10 April 2018|publisher=merdeka.com}}</ref> Dia adalah profesor tamu di [[Universitas Waseda]].


# STIA-LAN, Jakarta ([[1970]]—[[1980]])
# STIA-LAN, Jakarta ([[1970]]—[[1980]])

Revisi per 31 Agustus 2023 10.31

Ginandjar Kartasasmita
Ketua Dewan Perwakilan Daerah ke-1
Masa jabatan
1 Oktober 2004 – 1 Oktober 2009
Sebelum
Pendahulu
Tidak ada, lembaga baru
Pengganti
Irman Gusman
Sebelum
Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan, dan Industri Indonesia ke-6
Masa jabatan
14 Maret 1998 – 21 Mei 1998
PresidenSoeharto
Sebelum
Pendahulu
Saleh Afiff
Pengganti
Petahana
Sebelum
Masa jabatan
23 Mei 1998 – 27 September 1999
PresidenB. J. Habibie
Pengganti
Kwik Kian Gie
Sebelum
Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia ke-5
Masa jabatan
17 Maret 1993 – 21 Mei 1998
PresidenSoeharto
Sebelum
Pendahulu
Saleh Afiff
Pengganti
Boediono
Sebelum
Menteri Pertambangan dan Energi Indonesia ke-8
Masa jabatan
21 Maret 1988 – 17 Maret 1993
PresidenSoeharto
Sebelum
Pendahulu
Soebroto
Sebelum
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden
Masa jabatan
25 Januari 2010 – 20 Oktober 2014
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Ketua DewanEmil Salim
Informasi pribadi
Lahir9 April 1941 (umur 83)
Bandoeng, Hindia Belanda
KebangsaanIndonesia
Partai politikIndependen
Suami/istriYultin Harlotina
Anak4, termasuk Agus Gumiwang Kartasasmita
Orang tuaHusein Kartasasmita
Ratjih Natawidjaja
AlmamaterInstitut Teknologi Bandung
Tokyo University of Agriculture and Technology
Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara
Sekolah Dasar Perwira
Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara
PekerjaanTentara
Politisi
Karier militer
PihakIndonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Udara
Masa dinas1967–1994
Pangkat Marsekal Madya TNI
SatuanKorps Teknik
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Marsekal Madya TNI (Purn.) Prof. Dr. Ir. H. Ginandjar Kartasasmita, M.Eng. (lahir 9 April 1941) adalah seorang politikus Indonesia yang pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden. Sebelumnya ia menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah dan beberapa kali menjadi menteri.

Pendidikan

Ginandjar bersekolah di Kolese Kanisius di Jakarta. Seringnya bergaul dengan mahasiswa berkebangsaan dan latar belakang agama lain memicu nasionalismenya. Setelah satu tahun belajar di Institut Teknologi Bandung (ITB), ia dianugerahi beasiswa ke Universitas Pertanian dan Teknologi Tokyo, tempat ia belajar teknik kimia (kimia industri) dari tahun 1960 hingga 1965.

Sekembalinya ke Indonesia pada tanggal 15 Oktober 1965 setelah kudeta militer yang gagal, Ginandjar bekerja di Komando Operasi Tertinggi (KOTI) militer selama satu tahun.[1] Pada tahun 1967 menjabat sebagai Staf Direktorat Jenderal Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Udara, dan pada tahun 1968–1971 menjadi Kepala Bagian Penelitian Biro Analisis dan Perundang-undangan Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.[2] Dia adalah profesor tamu di Universitas Waseda.

  1. STIA-LAN, Jakarta (19701980)
  2. Sekolah Dasar Perwira (19661967)
  3. Sekolah Ilmu Siasat (1968)
  4. Sekolah staf komando Angkatan Udara (1974)

Doktor HC dalam bidang ekonomi dari Takushoku University, Tokyo. Orasi "Indonesia Menyongsong Abad Ke-21" (10 Mei (1994) Doktor HC dalam bidang jasa publik dari Northeastern University, Boston (18 Juni 1994) Doktor HC dalam bidang ilmu administrasi pembangunan dari Universitas Gadjah Mada dengan orasi "Pembangunan Menuju Bangsa yang Maju dan Mandiri" (15 April 1995) Universitas Brawijaya (Profesor) (1995)[3]

Karier

  1. G-5 Koti (1965-1966)
  2. Staf Direktorat Jenderal Penelitian dan Pengembangan Angkatan Udara TNI AU (1967)
  3. Kepala Bagian Penelitian Biro Analisis dan Perundang-undangan Sekretariat Kabinet (1968-1971)
  4. Kepala Bagian Evaluasi Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri Sekretariat Kabinet (1971-1972)
  5. Kepala bagian Antarnegara Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri Sekretariat Kabinet (1972-1976)
  6. Anggota Dewan Komisaris PT Nurtanio (sekarang IPTN) (1976-)
  7. Asisten Sekretaris Negara Urusan Administrasi Pemerintahan (1976-1978)
  8. Asisten Menteri/Sekretaris Negara Urusan Administrasi Pemerintahan dan Administrasi Lembaga Pemerintahan Non-departemen (1978-1983)
  9. Manggala GBHN (1978 -)
  10. Sekretaris Sub Team GBHN, Team Pembina Penatar dan Bahan Penataran Pegawai RI (1978-)
  11. Sekretaris Tim GBHN, Manggala GBHN
  12. Anggota Tim Pengendali Pengadaan Barang/Peralatan Pemerintah
  13. Menteri Muda Urusan Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (1983-1988)
  14. Ketua BKPM (1985-1988)
  15. Ketua Umum Persatuan Renang Seluruh Indonesia (1987-1991)
  16. Menteri Pertambangan dan Energi (1988-1993)
  17. Anggota MPR/Badan Pekerja MPR (1982-1987, 1987-1992, 1993-1988) dengan catatan:
    • Ketua Panitia Ad Hoc I GBHN, BP MPR Tahun 1987/1988, 1992/1993
    • Ketua Komisi A, GBHN, Sidang Umum MPR Tahun 1988, 1993/Badan Pekerja MPR/RI (1982)
  18. Guru Besar Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya
  19. Anggota Dewan Komisaris Pemerintah untuk Pertamina (1993-)
    • Penasihat Pimpinan Paripurna Dewan Koperasi Indonesia 1993-1998
  20. Marsekal Madya TNI-AU (Purn.) (26 Januari 1994)
  21. Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua BAPPENAS (1993-1998)
  22. Wakil Ketua Dewan Pembina Persatuan Insinyur Indonesia (PII)
  23. Ketua Kehormatan Dewan Pengurus Yayasan Angkatan Udara (YASAU)
  24. Ketua Dewan Pembina Persaudaraan Bela Diri Kempo Indonesia (PERKEMI)
  25. Ketua Kehormatan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI)
  26. Anggota Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka
  27. Anggota dan Pj. Ketua Dewan Penyantun Universitas Pancasila
  28. Anggota Dewan Kurator Sekolah Tinggi Teknologi Dirgantara (STTD)
  29. Ketua Dewan Penyantun Universitas Padjadjaran
  30. Ketua Dewan Penyantun Universitas Darma Persada
  31. Anggota Dewan Penyantun Universitas Siliwangi
  32. Sekretaris Yayasan Amalbakti Muslim Pancasila
  33. Ketua Fraksi ABRI di MPR (1997-2002)
  34. Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Kabinet Pembangunan VII, merangkap Kepala Bappenas (16 Maret 1998-21 Mei 1998)
  35. Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Kabinet Reformasi Pembangunan (1998-1999)
  36. Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat RI (1999-2004)[4]
  37. Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI (2004-2009)
  38. Anggota Dewan Pertimbangan Presiden R.I. (2010-2014) [5]

Kehidupan Pribadi

Keluarga

Ginandjar memiliki ayah bernama Husein Kartasasmita dan ibu bernama Ratjih Natawidjaja. Ia menikah dengan Yultin Harlotina, dan memperoleh empat orang anak, yaitu: Gita, Agus Gumiwang, Galih, dan Gaya.

Penghargaan

Dalam Negeri

Luar Negeri

Buku

  1. Pembangunan untuk Rakyat (1996)
  2. Administrasi Pembangunan: Perkembangan Pemikiran dan Praktiknya di Indonesia (1997)

Galeri

Pranala luar

Referensi

  1. ^ Ginandjar Kartasasmita (2013). Managing Indonesia's Transformation: An Oral History. World Scientific. hlm. 28–. ISBN 978-981-4405-39-3. 
  2. ^ "Profil - Ginandjar Kartasasmita Politisi, Birokrat". merdeka.com. Diakses tanggal 10 April 2018. 
  3. ^ "Profil Ginandjar Kartasasmita". Merdeka.com. Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-26. Diakses tanggal 26 Desember 2014. 
  4. ^ "Profil Prof. Dr. Ir. Ginandjar Kartasasmita". Tempo.co. Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-06-16. Diakses tanggal 26 Desember 2014. 
  5. ^ "Profil Anggota Wantimpres, Prof. Dr. Ir. Ginandjar Kartasasmita". Sekretariat Dewan Pertimbangan Presiden. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-28. Diakses tanggal 26 Desember 2014. 
  6. ^ Daftar WNI yang Menerima Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia 1959 - sekarang (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2021-07-29. Diakses tanggal 29 September 2021. 
  7. ^ Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-08-05. Diakses tanggal 29 September 2021. 
  8. ^ Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Jasa tahun 1959 s.d. 2003 (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2019-09-24. Diakses tanggal 29 September 2021. 
  9. ^ "外務省: ギナンジャール・インドネシア地方代表議会議長(インドネシア・日本友好協会会長)の中曽根外務大臣表敬について". www.mofa.go.jp. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-12. Diakses tanggal 2023-06-12. 
Jabatan politik
Posisi baru Ketua Dewan Perwakilan Daerah
Republik Indonesia

2004–2009
Diteruskan oleh:
Irman Gusman
Didahului oleh:
Saleh Afiff
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia
1998–1999
Diteruskan oleh:
Kwik Kian Gie
Didahului oleh:
Saleh Afiff
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
1993–1998
Diteruskan oleh:
Boediono
Didahului oleh:
Soebroto
Menteri Pertambangan dan Energi Indonesia
1988–1993
Diteruskan oleh:
Ida Bagus Sudjana
Jabatan pemerintahan
Didahului oleh:
Suhartoyo
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal
1985–1988
Diteruskan oleh:
Sanyoto Sastrowardoyo