Karang Tengah, Panggul, Trenggalek
Karang Tengah | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Trenggalek | ||||
Kecamatan | Panggul | ||||
Kode Kemendagri | 35.03.01.2003 | ||||
|
Karang Tengah adalah salah satu desa di kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek, provinsi Jawa Timur, Indonesia.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-145 Tahun 2022 tentang Pemberian dan Pemutakhiran Kode, Data Wilayah Administrasi Pemerintahan, dan Pulau tahun 2021
- (Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan
- (Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan
Batas-batas wilayah: Utara: Desa Depok Barat: Kabupaten Pacitan, Desa Terbis Selatan: Desa Besuki Timur: Desa Kertosono, Desa Gayam
Merupakan sebuah desa yang barada di barisan pegunungan selatan. Karangtengah sebelumnya adalah sebuah kademangan yang membawahi desa-desa di sekitarnya yang dipimpin oleh seorang demang. Sehingga dahulu desa ini menjadi pusat kegiatan pendidikan, ekonomi, kebudayaan, serta administrasi di wilayah rayon atas.
Komoditas desa Karangtengah adalah: cengkih, ketela, nilam, pinus, padi, kedelai, jagung, mangga, pete, dsb
mayoritas penduduknya bermatapencaharian sebagai petani, sebagian pedagang, dan pegawai negeri (guru, bidan, mantri, dsb).
Meskipun di daerah pelosok, Karangtengah banyak melahirkan orang-orang besar yang menjadi tokoh hingga tingkat nasional: - Moesono Sarbini: pendiri SMEA Pogalan - Goeritno: Mantan kepala Agraria Jogyakarta - Sarwo: Mantan anggota DPR RI - Sarmadi: Mantan camat Trenggalek - Samsikin: mantan camat Durenan - Ngatiyah: Ekonom - Sukarno: Profesor di Unbraw - Sutikno: mantan Kepala SPG Trenggalek - dsb