Krisis energi
Krisis energi adalah kekurangan (atau peningkatan harga) dalam persediaan sumber daya energi ke ekonomi. Krisis ini biasanya menunjuk ke kekurangan minyak bumi, listrik, atau sumber daya alam lainnya. Krisis ini memiliki akibat pada ekonomi, dengan banyak resesi disebabkan oleh krisis energi dalam beberapa bentuk.
Ekonomi
[sunting | sunting sumber]Dalam sebuah ekonomi pasar harga persediaan energi, seperti minyak, gas atau listrik didorong oleh prinsip persediaan dan permintaan yang dapat menyebabkan perubahan mendadak dalam harga energi ketika persediaan atau permintaan berubah. Namun dalam beberapa kasus energi krisis disebabkan oleh kegagalan pasar untuk menyesuaikan harga-harga dalam menjawab kepada kekurangan energi tersebut. Dalam kasus lainnya, krisis dapat disebabkan oleh berkurangnya pasar bebas. Beberapa ekonomis mengemukakan bahwa krisis minyak 1973 diperburuk oleh pengaturan harga.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Minyak bumi (petroleum)
- Mati listrik (pemadaman listrik)
- Energi diperbaharui
- Amory Lovins
- Ehrlich-Simon bet
- Pengembangan energi masa depan
- Teori puncak Hubbert
- Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak Bumi (OPEC)
- Soft energy path
- Cadangan strategis minyak bumi
- Proses pelenyapan tenaga nuklir
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- www.oilcrisis.com: data and analysis regarding the upcoming peak in the rate of global oil extraction Diarsipkan 2021-02-01 di Wayback Machine.
- Association for the study of peak oil and gas - Who claim that world oil production will soon decline.
- Life After the Oil Crash - A scientific trend analysis and prediction of what will happen in the US and abroad.
- Peak Oil and Energy News Resources
- OPEC, Organization of the Petroleum Exporting Countries
- Introduction to Peak Oil Production
- Another Message board for Peak Oil Production concerns