Lompat ke isi

Narova Morina Sinaga

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Narova Morina Sinaga
LahirNarova Morina Sinaga
7 Juni 1986 (umur 38)
Pekanbaru, Riau, Indonesia
Nama lainMomo Geisha
PekerjaanPemusik
Tahun aktif2003–2017
2022–sekarang
Suami/istriNicola Reza Samudra (m. 2017)
Anak2
X: MoMo_GEISHA Musicbrainz: af3987b9-fc82-46db-9d64-73327327a505 Modifica els identificadors a Wikidata

Narova Morina Sinaga atau dikenal sebagai Momo Geisha (lahir 7 Juni 1986) adalah pemusik Indonesia yang merupakan mantan vokalis Geisha.

Kelahiran & Awal Karier

[sunting | sunting sumber]

Narova Morina Sinaga adalah gadis keturunan suku Batak yang telah lama tinggal di Pekanbaru sejak kedua orang tuanya hijrah dari tanah kota asalnya ke Pekanbaru karena urusan pekerjaan ayahnya yang dipindahtugaskan. Momo terlahir dari keluarga yang serba kecukupan. Dan setelah mendapatkan dukungan penuh dari seluruh keluarga besarnya, Momo bersama dengan Roby mendirikan sebuah band bernama Geisha pada tahun 2003 silam.

Geisha sejak tahun 2006 telah menekuni dunia musik indie label, sehingga mereka bisa ikut dalam ajang pencarian bakat yang disponsori perusahaan tembakau Sampoerna. Dalam waktu relatif singkat sesudah Momo lulus SMA, Momo langsung memilih melanjutkan kariernya bersama Geisha yang diwarnai dukungan yang teramat besar dari kawan-kawan di lingkungan tempat tinggalnya agar bisa sukses. Pada tahun 2010, ia juga sempat diisukan berpacaran dengan Gading Marten.[1] Namun, Momo membantah dirinya ada hubungan dengan Gading.[2]

Mengikuti A Mild Soundrenaline Most Wanted 2007 bersama Geisha

[sunting | sunting sumber]

Pada awal tahun 2007 Momo bersama band-nya itu bertekad untuk sukses lewat jalur indie label, tak disangka mereka menemukan jalur yang sangat mudah ditemukan. Di mana Momo & Geisha melihat iklan ajang pencarian bakat band-band indie yang akan menjamin mereka bisa masuk mayor label dengan berkompetisi secara selektif.

Setelah mengirim sebuah album demo berisi lima lagu ke stasiun radio yang menjadi wakil cabang seleksi A Mild Soundrenaline Most Wanted 2007, mereka ikut konser seleksi yang diikuti kira-kira 1000 band dari seluruh Riau. Dan hasilnya cukup membuat Momo menangis terharu karena berhasil mewakili Provinsi Riau di ajang tingkat nasional itu. Keberhasilan Geisha menandingi 999 band yang pernah menganggap remeh mereka dianggap menjadi sebuah awal karier di kasta yang paling tinggi di belantika musik indonesia.

Menjadi Runner Up kedua setelah D'Masiv

[sunting | sunting sumber]

Sesudah memenangkan seleksi di Pekanbaru, Momo akhirnya mengikuti Geisha ke Jakarta guna berkompetisi kembali melawan band-band dari kota lain, rival terberat Geisha saat itu adalah D'Masiv dan Second Civil yang mengusung aliran Hustle Rock & Alternative Rock. Selama di sana, Momo rajin melatih kualitas vokalnya yang masih kurang memuaskan setelah seleksi dan pada saat yang besar akhirnya telah tiba. Di mana Geisha masuk 12 besar dan menjadi juara 2 di atas Second Civil dari Cirebon dan di bawah D'Masiv dari Jakarta yang menjadi juara 1.

Merilis Album pertama bersama Geisha

[sunting | sunting sumber]

Geisha tadinya ingin merilis album pada tahun 2008, namun karena para personelnya masih ingin libur dari aktivitas ngeband, akhirnya Geisha baru merilis album pertama mereka di bulan Mei 2009 dan sukses mengantongi omzet ratusan copy dari Kaset/Cd bahkan Ring Backtone.

Penampilan Khusus Saat Konser

[sunting | sunting sumber]

Momo yang sudah menjadi vokalis Geisha merasa kurang garang kalau di panggung, itu pun karena masalah penampilan kostum terutama sepatu. Untuk itu ia membeli sepatu bot warna hitam yang dihiasi bandul-bandul dan hak sepatu yang tinggi. Maka, hampir setiap Momo konser bersama Geisha, ia selalu mengenakan sepatu bot yang ia beli saat berkunjung di Jakarta. Dan mulai saat ini, Momo lebih identik dengan sepatu bot hitam dengan bandul-bandulnya itu. Momo juga penganut Katolik yang taat. Dan akhirnya Momo pun menjadi salah satu wanita kebanggaan dari Kota Pekanbaru. Sehingga gaya rambut poni panjang lurusnya itu menjadi trendsetter, mulanya Momo tidak menyangka gaya rambutnya yang agak terlalu lurus dan halus itu akan menjadi trend remaja wanita pada masa kini bahkan sampai sekarang. Mulai dari anak SD sampai anak Kampus khususnya wanita, banyak sekali memakai gaya rambutnya yang sebelumnya tidak begitu menarik untuk disesuaikan dengan perkembangan trend di Indonesia.

Pada tahun 2012, album Suara Lainnya dirilis dengan menggunakan nama masing-masing personel Noah yaitu "Ariel, Uki, Lukman, Reza, David". Selain itu, pada album ini, vokal pada lagu "Cobalah Mengerti" diisi oleh Momo Geisha

Momo dipercaya menjadi juri pendamping pada ajang pencarian bakat Indonesian Idol musim kedua belas bersama Armand Maulana, Maia Estianty, Afgan, Fadly, dan Dikta, sehingga total juri pada musim ini adalah 11 orang yang akan tampil secara bergantian dengan disediakan 5 kursi juri di panggung Indonesian Idol. Alasannya adalah situasi pandemi Covid-19 yang berangsur pulih, sehingga jadwal para juri utama tampil bernyanyi di berbagai acara dan berbagai kota pun padat. Alhasil, diperlukan peran juri pendamping untuk menggantikan posisi juri utama yang berhalangan. Untuk pertama kalinya setelah Special Season, penonton sudah bisa menonton langsung penampilan peserta favorit mereka di Babak Showcase.[3]

Diskografi

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Momo Eks Geisha Disebut Beruntung karena Tak Jadi dengan Gading Marten". kumparan.com. 26 September 2020. Diakses tanggal 30 September 2022. 
  2. ^ "Momo Bantah Dekat Gading Marten". kapanlagi.com. 4 Maret 2010. Diakses tanggal 30 September 2022. 
  3. ^ JawaPos.com (2022-12-18). "Indonesian Idol Season 12 Dimulai, Juri Lebih Banyak". JawaPos.com. Diakses tanggal 2022-12-19.