Parit Malintang, Enam Lingkung, Padang Pariaman
Parit Malintang | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sumatera Barat |
Kabupaten | Padang Pariaman |
Kecamatan | Enam Lingkung |
Peresmian ibu kota | 2 Juli 2008 |
Dasar hukum | PP No. 79 Tahun 2008[1][2] |
Luas | |
• Total | 1,395 km2 (539 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 4,996 jiwa |
• Kepadatan | 3,58/km2 (9,3/sq mi) |
Zona waktu | UTC+7 (WIB) |
Kode area telepon | +62 751 |
Parit Malintang | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sumatera Barat | ||||
Kabupaten | Padang Pariaman | ||||
Kecamatan | Enam Lingkung | ||||
Kodepos | 25584 | ||||
Kode Kemendagri | 13.05.17.2004 | ||||
Luas | 1.395 km² | ||||
Jumlah penduduk | 4.996 jiwa | ||||
Kepadatan | 3,58 /km² | ||||
Situs web | paritmalintang | ||||
|
Parit Malintang merupakan salah satu nagari yang terdapat di dalam kecamatan Enam Lingkung, kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat, Indonesia.
Sejak dikeluarkannya Surat Keputusan (SK) DPRD No. 05/KEP.D/DPRD 2008 dan SK Bupati No. 02/KEP/BPP/2008, tertanggal 2 Juli 2008, di mana ibu kota Kabupaten Padang Pariaman dipindahkan dari Kota Pariaman ke nagari ini,[3] maka nagari ini mulai berbenah dengan dimulainya pembangunan infrastruktur untuk menunjang administrasi pemerintahan kabupaten.
Geografis
[sunting | sunting sumber][4]Dari sudut geografis Nagari Parit Malintang memiliki areal pertanian seluas 2.625 Ha, yang terdiri dari Sawah 278 Ha, Tanah Kering 2.132 Ha, dan ladang seluas 215 Ha. Karena petani yang ada dalam Nagari Parit Malintang masih menggunakan pola Tradisional tentunya hasil produksi pertanian masih dalam taraf untuk memenuhi kebutuhan sehari hari petani. Hanya berkisar 2,5% masyarakat petani yang mampu mengelola lahan pertanian dengan sistem yang modern dan tentunya tingkat keberhasilannya pun jauh lebih maksimal dibanding petani yang masih mengunakan pola tradisional.
Topografi
[sunting | sunting sumber]Jika dilihat dari topografi dan kontur tanah, Nagari Parit Malintang secara umum berupa persawahan dan perbukitan yang berada pada ketinggian antara 118 m s/d 150m di atas permukaan laut dengan suhu rata-rata berkisar antara 23° s/d 30° Celcius. Orbitasi dan jarak tempuh dari Nagari Parit Malintang ke Kecamatan 2 km dengan waktu tempuh 5 menit,tertanggal 2 Juli 2008 dimana Ibu kota Kabupaten Padang Pariaman dipindahkan dari Kota Pariaman Ke Nagari Parit Malintang.
Wilayah Administratif
[sunting | sunting sumber]Nagari Parit Malintang adalah salah satu Nagari yang terletak di Kecamatan Enam Lingkung yang terdiri dari 9 (sembilan) Korong.
- Pasa Limau
- Pasa Balai
- Kampung Tangah
- Kampung Bonai
- Pasa Dama
- Padang Baru
- Pauh
- Padang Toboh
- Hilalang Gadang
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ https://peraturan.bpk.go.id/Details/4898
- ^ https://www.peraturan.go.id/id/pp-no-79-tahun-2008
- ^ Harian Singgalang
- ^ https://paritmalintang.padangpariamankab.go.id/index.php/artikel/2019/7/29/profil-nagari-parit-malintang-kecamatan-enam-lingkung-kabupaten-padang-pariaman-provinsi-sumatera-b
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Situs web resmi Kabupaten Padang Pariaman Diarsipkan 2010-08-19 di Wayback Machine.