Sosialisme Afrika
Tampilan
Sosialisme Afrika adalah kepercayaan berbagi komoditas ekonomi dengan cara "tradisional" Afrika, terpisah dari sosialisme klasik. Banyak politikus Afrika pada tahun 1950-an dan 1960-an mendukung paham sosialisme Afrika, meskipun definisi dan interpretasi istilah ini bervariasi.
Pemimpin Soviet dan Tiongkok membantu sosialisme Afrika berkembang. Setelah perpecahan Sino-Soviet, baik sosialis pro-Moskwa dan pro-Beijing muncul di Afrika, sementara lainnya nonblok.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Soviet Perspectives on African Socialism By Arthur Jay Klinghoffer
- William H. Crawford and Carl G.Rosberg jr., African Socialism, Stanford University press, California, 1964.
- Peter Worsley, The Third World,Weidenfeld and Nicholson, London, 1964.
- Ghita Jonescu and Ernest Gellner, Populism, Weidenfeld and Nicholson, London, 1969.
- Yves Bénot, Idélogies des Indepéndances africaines, F.Maspero, Paris, 1969.
- Paolo Andreocci, Democrazia, partito unico e populismo nel pensiero politico africano, in Africa, Rome, n. 2-3, 1969.