Halaman ini tervalidasi
perlukan, segera ia menulis surat untuk dititinggalkan pada istrinja .....
Kupersembahkan untuk adikku
jang tersajang Moymoy
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]]Adikku, karena aku mendjalani hukuman
buang selama 5 tahun, mungkin lebih.
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]]Maka demi hari depanmu Koko merelakan
dengan ketulusan hati padamu.
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]]Bila ada oraug lain jang berkenan dihati-
mu, kuidjinkan untuk kau bersandar.
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]]Koko hanja memudjikan semoga kau berba-
hagia selalu. !
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]]Selamat tinggal Koko utjapkan.
Kokomu,
Liem Tjiong.
Setelah itu dilipat diangsurkan pada istrinja. Tatkala istri Liem 1jiong membuka dan membatja isi surat itu, seketika wadjahnja mendjadi putjat, ubunnja linglung. ia berteriak menjajatkan dan dja:uh pingsan.
Ajah mertua Liem Tjiong buru² menuhruk dan merangkul putrinja jang telah tak sadarkan
51